Bifidobacterium longum
Taksonomi
Pada tahun 1899 bakteri ini ditemukan dan dimasukkan dalam famili Lactobacillaceae
tetapi pada tahun 1924 Orla-Jensen mereklasifikasikan spesies Lacbobacillus
bifidum menjadi genus baru Bifidobacterium. Spesies dari genus Bifidobacterium
membentuk grup philogenetik yang koheren dan memperlihatkan lebih dari 93%
persamaan pada sekuens 16S rRNA. Genus ini diklusterkan ke dalam subdivisi dari
high G + C Gram-positive bacteria dan termasuk dalam phylum Actinobacteria,
kelas Actinobacteria, subkelas Actinobacteridae, ordo Bifidobacteriales,
dan famili Bifidobacteriaceae. Berdasarkan DSMZ Bacterial Numenclature
database (http://www.dsmz.de/microorganisms/bacterial_numenclature).
Bifidobacterium longum BB536
Bifidobacterium longum BB536
pertama kali diisolasi dari bayi yang sehat pada tahun 1969 dan dikulturkan
dalam Briggs liver broth medium (pH 6,8). Isolat B. longum BB536
disuspensikan dalam 10% reconstituted skim milk dalam bejana kaca.
Kultur disimpan dalam deep freezer dengan temperatur -80oC di
Laboratorium Morinaga sebagai kultur beku B. longum BB536.
Bifidobacterium longum
Sumber Gambar: Handbook of Probiotics and Prebiotics.
Lee.Y.K., Seppo Salmine
Proses Kultur
Sel dari kultur beku dilelehkan dan diinokulasi ke dalam satu dari
3 media (A, B, C) untuk menghasilkan 1 dari 3 kultur (A, B, C). Setiap kultur
disubkulturkan untuk beberapa generasi dalam proses aklamasi sel terhadap
setiap medium. Setelah sel teraklimasi pada mediumnya, sampel dari setiap
kultur ditambahkan ke dalam medium steril yang baru dan disimpan dalam deep
freezer di Laboratorium Morinaga sebagai stok kultur beku A, B, dan C.
Sebagai produk komersial, B. longum BB536 dilelehkan dan dikulturkan sebagai
seed culture. 3 seed culture dari BB536 diinokulasi pada
medium masing – masing untuk beberapa generasi yang akan digunakan sebagai mother
starter cultures. Setelah proses kultur, pH medium, bentuk sel, dan
keberadaan kontaminan ditentukan untuk setiap seed cultures.
Evaluasi Keamanan BB536
FAO/WHO dalam evaluasi mikroba untuk makanan probiotik merekomendasikan
untuk dilakukan tes terhadap beberapa parameter yaitu resistansi terhadap
antibiotik, aktivitas metabolik, produksi toksin, aktivitas hemolitik,
infektivitas, efek samping selama studi manusia, dan pencegahan kecelakaan bagi
konsumen ( berdasarkan aturan dari FAO/WHO 2002, ftp://ftp.fao.org/es/esn/food/wgreport2.pdf).
Paramater – parameter tersebut telah dilakukan terhadap B.
longum BB536. Informasi selama hampir 30 tahun penggunaan BB536 terhadap
penelitian dengan hewan dan hasil studi klinis orang dewasa yang sehat dan
sakit atau anak – anak mendukung keamanan penggunaan B. longum BB536.
Sebagai contoh (1) evaluasi antibiotic, BB536 adalah strain yang tidak tahan
antibiotik serta tidak ditemukan gen yang tahan antibiotik; (2) BB536
menghasilkan L-lactic acid secara dominan, sedangkan D-lactic acid yang
dihasilkan dapat diabaikan; (3) analisis genomic dari BB536 tidak ditemukan
sekuen homological yang tinggi terhadap sekuen asam amino dari bakteri toxin
yang telah diketahui dan terdaftar di GeneBank database; dan (5) tes aktivitas
hemolitik dari BB536 menggunakan BL agar plates dengan darah kuda
mengindikasikan bahwa B. longum BB536 tidak memiliki aktivitas
hemolitik.
Berdasarkan hasil investigasi terhadap safety, observasi
klinis, dan pengalaman penggunaan sebagai kategori makanan dalam waktu yang
lama, BB536 telah diterima sebagai GRASS strain untuk digunakan di USA.
Referensi
Spherix Inc. 2008.
Generally Recognized As Safe (GRAS) Notification for the Use of Bifidobacterium
longum BB536 in Selected Foods.
Lee.Y.K., Seppo
Salminen.2009.Handbook of Probiotics and Prebiotics.New Jersey: John
Wiley & Sons Inc